JAKARTA – Salah satu aplikasi data dan teknologi (Malaysia-London) Dataswyft, mengajak kerjasama dengan Kementerian Transmigrasi untuk berinovasi bersama dalam pengembangan ekosistem data secara global. Pengalaman panjang perusahaan yang pada awalnya hadir dari riset lintas universitas di Inggris ini mempunyai visi dalam membangun ekonomi data untuk generasi mendatang.
Hal tersebut dikatakan Irene Ong, Founder dan CEO Dataswyft saat audiensi bersama Menteri Transmigrasi beserta jajarannya, Jumat (21/02/2025). Lebih lanjut Irene menjelaskan tentang “HAT (Hub of all things) Microserver yang akan mampu memberdayakan semua orang, baik individu, UMKM, maupun swasta untuk memiliki, menyimpan, mengelola dan menggunakan data mereka sendiri secara legal.
Menteri Iftitah menyambut baik tawaran kerjasama ini. Potensi unggulan yang ada di Kawasan Transmigrasi merupakan hal penting dalam kolaborasi ekosistem data global, tentu saja kerahasiaan data pribadi juga hal mendasar yang tetap harus diperhatikan.
“Kepemilikan data menciptakan kesetaraan, peluang dan inovasi bagi semua, termasuk transmigran serta penduduk setempat sehingga bisa mengembangkan Kawasan Transmigrasi yang lebih memiliki nilai dan daya saing serta dapat menciptakan pusat ekonomi baru,” kata Menteri Iftitah.